Rabu, 30 Maret 2011

1. HONDA CR-Z 2009





Setelah memamerkan versi konsepnya di ajang pameran otomotif Tokyo 23 Oktober - 4 November 2009 lalu, akhirnya Honda Motor Co. Ltd memasarkan Honda Compact Renaissance Zero atau CR-Z pada Februari mendatang khusus untuk pasar Jepang.

Honda CR-Z Setelah itu Honda akan memboyong varian itu ke Eropa dan Amerika pada paruh kedua 2010.

Brosur dan iklan Honda di dunia maya seperti disebut motorauthority menjelaskan, mobil itu akan menggunakan mesin bensin 1.500 cc empat silinder yang mampu menyemburkan tenaga hingga 114 daya kuda pada 6.000 rpm.

Sementara torsi maksimumnya, 145 Newtonmeter (Nm) pada 4.800rpm.

Mesin konvensional itu dikimpoikan dengan motor listrik berteknologi khas Honda - Integrated Honda Motor Assist (IMA) yang menghasilkan tenaga hingga 13,5 daya kuda. Varian sport hibrida Honda ini dilengkapi sistem transmisi manual dengan enam percepatan.

Namun Honda juga menawarkan pilihan transmisi otomotis dengan teknologi Continuously Variable Transmission (CVT) enam percepatan. Dengan teknologi itu maka perpindahan tingkat percepatan lebih halus dan nyaris tak terasa.

Mobil ini disebut sebagai perwujudan komitmen Honda terhadap lingkungan, sekaligus sebagai upaya Honda untuk memenuhi keinginan pasar, seperti yang disebut Takanobu Ito, Kepala Eksekutif Honda pada Juli 2009 lalu.

"Rencana ini (memproduksi varian hibrida-red) dilakukan sebagai bagian dari arah perubahan baru Honda dalam rangka memenuhi permintaan mobil hibrida yang terus meningkat," aku Ito kala itu.


2. Toyota Auris hsd 2009 


Update penampilan seakan tak pernah berhenti pada model-model mobil Toyota. Pada 2010 nanti, yang mendapat giliran facelift adalah Toyota Auris.

Mobil hatchback yang se-platform dengan Corolla ini bakal mengalami perubahan tidak hanya interior, tetapi juga eksterior. Auris yang bakal meluncur di Inggris tahun depan itu akan mengalami perubahan pada bentuk grill dan bemper. Lampu utamanya terlihat lebih dinamis dan bakal berbeda dengan model yang ada sekarang. Demikian pula dengan bonnetnya.

Sepintas jika diamati, Auris hampir mirip dengan Toyota Yaris. Peningkatan tampilan lainnya ada pada bentuk dan desain velg. Bentuk lingkar rodanya lebih sporty dengan desain multi palang.

Pada bagian interior, hadir dengan sentuhan warna baru dan pemakaian material yang lebih berkualitas, khususnya pada versi yang paling tinggi. Dijamin penumpang yang duduk di dalamnya akan merasa lebih nyaman.

Pada lingkar kemudi ada kemudahan dalam memindahkan transmisi otomatisnya. Toyota Auris telah dilengkapi fitur pemindah gigi pada setirnya. Hasilnya?

Respon pengemudi lebih responsif karena proses pemindahan gigi mudah terjangkau dengan jari atau lebih ergonomis. Performa mesin 1.800 cc dilengkapi dengan teknologi CVT sehingga lebih halus akselerasinya.

Kabar gembira lainnya adalah masyarakat Eropa terutama Inggris bakal lebih senang dalam menentukan jenis Toyota Auris yang paling diminatinya. Pasalnya Toyota juga berniat menawarkan yang versi hybrid.

Auris Hybrid menurut rencana akan dibuat di pabrik perakitan di Inggris, namun Toyota baru akan mengumumkannya secara resmi akhir tahun ini. Kabar yang santer terdengar Auris Hybrid akan memakai teknologi yang sama dengan Prius.

Untuk memantau sampai sejauh mana respon masyarakat Eropa terhadap versi yang paling ramah lingkungan ini, Toyota bakal melakukan ujicoba dengan Auris Hybrid kali pertama pada 2010 di Inggris nanti.

3. LEXUS LFA 2009




Konon, Toyota sebagai pabrik di balik peluncuran Lexus LFA ini berani menanggung kerugian hanya untuk melepas produk yang satu ini. Bisa jadi itu benar bila mengingat begitu banyak teknologi yang dicangkokkan Toyota pada mobil yang satu ini. Konon, 60% lebih dari mobil ini dibuat dari serat karbon sehingga bobot total mobil ini pun dapat ditekan secara maksimal.

Proyek LFA ini berawal di tahun 2000 lalu dan lima tahun kemudian, Lexus yang berada di bawah Toyota memamerkan mobil ini dalam bentuk konsep pada Detroit auto show. Lexus berencana hanya melepas 500 unit dimulai tahun 2010 nanti. Lexus hanya akan memproduksi sekitar 20 mobil per bulan sampai kuota itu terpenuhi dalam waktu sekitar dua tahun. Tak cuma itu, Lexus juga berencana untuk menyeleksi para peminat sebelum mengijinkan mereka membawa pulang mobil ini.

Sekilas melihat saja sudah nampak bahwa LFA ini memang mobil yang eksotis. Hanya ada dua tempat duduk yang disediakan Lexus LFA ini. Mesin V-10 berkapasitas 4.800cc diletakkan di bagian depan sementara tenaga yang dihasilkan mesin ini ditransfer ke roda belakang karena coupe ini tak menggunakan sistem all wheel drive. Mesin ini mampu menghasilkan tenaga sebesar 553 daya kuda dengan kecepatan maksimum sekitar 325km per jam.

Seperti sudah disebutkan sebelumnya, 65% bagian dari mobil ini terbuat dari serat karbon sementara 35% sisanya dibuat dari aluminium. Ini juga yang menyebabkan proyek LFA ini jadi termasuk lama dalam penggodokan. Lexus awalnya berencana membuat kerangka dari aluminium namun di tengah proyek rencana ini berubah dan kini kerangka dibuat dari anyaman serat karbon. Keputusan ini berdampak pada penurunan berat total sekitar 100kg.

Penggunaan serat karbon ini bukan hanya karena keinginan menurunkan bobot mobil. Menurut chief engineer Lexus, dengan serat karbon maka sudut bodi dapat dibuat lebih tajam sehingga tingkat aerodynamic pun ikut meningkat. Dalam pengujian, Car and Driver mencatat waktu3,7 detik untuk mencapai kecepatan 100km per jam. Selain itu situs ini juga menyebutkan bahwa dalam kecepatan tinggi, LFA ini masih tetap stabil dikendarai.

Situs ini juga menyebutkan dalam soal pengendalian, LFA ini terasa sangat mantap meskipun sepenuhnya menggunakan sistem elektronik. Kalaupun ada keluhan, situs ini hanya menyebut soal transmisi yang sedikit kasar pada mode automatic dan lebih menyarankan menggunakan sistem manual yang lebih halus. Senada dengan Car and Driver adalah pendapat Car Magazine walaupun situs ini juga menyebutkan bahwa desain instrumen pada dashboard termasuk menarik. CNet malah hampir tidak menyebutkan satupun kelemahan dari mobil yang mereka anggap evolusi dari Toyota Supra ini.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar